coz f u

Sepasang bola mata berbinar

Meski tak seindah tatapan mentari pagi

Bibir merekah ayunkan senyuman

Meski tak semanis madu murni

Gairah cinta semilir kembali

Tertiup hembusan angin

Hujan kasih menyirami

Terhiasi embun pagi…

Fatamorgana

Indah gemilaumu
jernih wujudmu
mata menatap
riuh gemulaimu


Selembut sutra kuingin menyentuh,kau raib

Seerat akar kuingin memeluk,
kau tak bisa ku dekap


Seperti kilat kuberlari,
tak bisa mendekati
seperti apapun caraku mengejar
kau tetap menjauh


Setiap kau jauh
kumelihat wujudmu
Sayang...
kau indah, seindah wujudmu,
seindah cintaku
seindah pujaanku


Sungguh, kau seindah gemilaumu.

Orang Asing...

Siapakah engkau?

Kau tinggalkan jejak dibenakku,

Seakan kau berikan arti.. agar ku ikut bersama bayangmu…

Kau hadir dalam kegelapan ku…

Tapi  ku biaskan cahaya ini,

Hingga membentuk bayang-bayangmu…

Haii….

Haruskah ku ulang,,, sekedar  untuk kau tahu,,?

Kau asing bagiku…

Hingga ku tak mampu melihat wujudmu…

Hanya dalam bias-bias ku bentuk bayangmu…

Adakah kau menanti sinaran mentari.?

Mentari yang kan s’lalu cerahkan duniamu…

Mata penuh Harap

tatapan matamu,
kerlingan bola matamu,
senyummu...
sikapmu...
itu pesonamu...
          yang dirasa
          yang dicari
          yang dimimpikan
          yang diidamkan
itulah harapanmu...

sEJuta RasA

Terdiam…

Terpaku…

Hening…

Kecewa…

Kesal…

Bungkam…

Ada sesak di Dada

Dilema..

Tak kuasa menahan segala rasa

Hanya ada tetesan air mata

Pelangi disaat Hujan

Gemericik air hujan

Berjatuhan dihalaman rumah

Aku bersandar didepan pintu

Aku menatap dengan penuh harapan

Andaikan dia tahu

Andaikan dia melihat ku

Aku menantinya, dan

Takkan pernah berhenti tuk menantinya

Mungkinkah dapat terjadi

Jika aku hanya menanti

Dan terus menanti